Lokaljawa, Sleman – Kelompok Wanita Tani (KWT) Gendhis Agung Pawestri dari Sumberagung, Moyudan, Sleman kembali menunjukkan taringnya dalam mendorong ekonomi lokal. Lewat ajang Gebyar Pasar Tani dan Senam Massal, mereka berhasil menggerakkan ratusan warga untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang digelar di Pasar UMKM Gedongan pada Minggu (3/8/2025).
Kegiatan yang mengusung tema “Tingkatkan Produk Inovatif dan Hasil Pertanian” ini menjadi panggung bagi 21 KWT di wilayah Sumberagung untuk memamerkan beragam produk kreatif dan olahan hasil pertanian. Sebanyak 500 peserta turut meramaikan senam massal pembuka yang dilanjutkan dengan hiburan tari tradisional dari Sanggar Larasanti serta pentas musik lokal.
Joko Dwi Haryadi, Kepala Bagian Ketahanan Pangan DP3 Kabupaten Sleman, mengapresiasi peran aktif KWT dalam memperkuat ketahanan pangan berbasis keluarga. “Kelompok seperti ini menjadi ujung tombak kemandirian ekonomi. Kami mendukung penuh agar kegiatan semacam ini terus berlanjut,” katanya.
Panewu Moyudan, Agung Dwi Maryoto, turut menyampaikan pentingnya memanfaatkan pekarangan rumah sebagai sumber pangan. “Keluarga bisa sehat dan sejahtera jika ibu-ibu mampu mengelola sumber pangan dari lingkungan sendiri,” ujarnya.
Duljiman, Lurah Sumberagung, menambahkan bahwa acara ini tak lepas dari dukungan pemerintah daerah, termasuk bantuan voucher belanja dari Bupati Sleman untuk para peserta. Dari 21 KWT yang aktif di wilayahnya, 17 di antaranya sudah resmi dikukuhkan oleh Dinas Pertanian.
Selain sebagai ajang promosi produk lokal, Gebyar Pasar Tani juga menjadi ruang memperkuat jejaring antar-KWT serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kemandirian pangan rumah tangga.
Sumber: Infopublik.id
